RODA kehidupan selalu berputar setiap waktunya, kadang di atas kadang pula di bawah. Kadang ada masanya untuk bahagia kadang kala ada masanya untuk berduka. Inilah hidup. Terkadang kita selalu berpikir bahwa hidup ini terlalu sulit untuk dijalani, banyak cobaan, rintangan, halangan, bahkan tantangan. Semuanya seolah-olah membuat hidup ini tak berarti apa-apa. Namun ketahuilah, hidup ini indah bila kita terus selalu mensyukurinya.
Tiada daya dan upaya kecuali hanya atas izin Allah. Rasa kenyang setelah makan, merupakan suatu nikmat yang Allah berikan. Sebagai contoh, fungsi kaki adalah untuk berjalan. Tetapi, banyak orang di luaran sana yang tidak bisa berjalan. Namun Allah memberikannya kelebihan untuk berkarya dan berprestasi. Maksudnya, untuk dapat berkarya dan berprestasi, Allah lah yang memberi kemampuan lebih kepadanya.
Kehidupan kita di dunia ini semuanya atas izin Allah. Benar adanya, banyak yang kaya karena usaha dan kerja keras. Namun, berapa banyak di luar sana tidak kaya-kaya, walaupun telah bekerja siang dan malam? Bukan berarti kita dianjurkan untuk berdiam diri menunggu takdir terjadi dengan sendirinya. Sunnatullahnya adalah setiap hal yang terjadi karena ada penyebabnya dan semua pun terjadi dengan izin Allah.
Bersyukurlah dalam kondisi apapun. Nikmat apa yang tak pernah kita syukuri? Jawabannya, “nikmat nafas kehidupan”. Ya sering kali kita tak pernah mengucap syukur akan nikmat nafas kehidupan itu. Padahal, Allah telah memberikan nafas kehidupan hingga saat ini secara GRATIS. Alhamdulillah ya rabb. Bersyukurlah hingga saat ini Allah masih mempercayai kita untuk melakukan perubahan. Jangan mengeluh apalagi menggerutu tentang hidupmu. Ingat bersyukurlah! Karena kau masih bisa bernafas. [mytha/islampos/www.globalmuslim.web.id]
Sumber: Kaya Dunia Akhirat dengan Amalan 1 Saat/Karya: Rafizam Mohamed/Penerbit: PT Buku Pintar Indonesia
Post a Comment