JENEWA, - Sebanyak 4,6 juta orang di Mali menghadapi risiko rawan pangan dan 560.000 anak yang berusia di bawah lima tahun terancam gizi buruk akut, kata Program Pangan Dunia (WFP), Jumat.
Survei yang dilakukan bersama oleh WFP dan Sistem Peringatan Dini pada Oktober, mengkonfirmasi bahwa kondisi hidup di bagian utara negeri tersebut telah memburuk.
Harga barang jauh lebih tinggi dibandingkan dengan kondisi lima tahun sebelumnya, sementara penghasilan dan daya beli masyarakat di seluruh bagian negeri itu telah merosot, dan mekanisme penanganan negatif telah disahkan, kata laporan tersebut.
Menurut Juru Bicara WFP Elisabeth Byrs, tantangan yang harus dihadapi adalah menangani masalah pangan dan gizi, serta kebutuhan pengungsi di dalam negeri di Mali, demikian laporan Xinhua.
Ia mengatakan dua operasi darurat yang diluncurkan pada Februari dan Juni telah berhasil menjangkau lebih dari satu juta orang.
Sementara itu ada sebanyak 118.000 orang yang jadi pengungsi di dalam negeri di Mali.
Akibat kondisi keamanan yang rentan, staf PBB di lapangan bekerja dalam kondisi yang sulit, kata Byrs menambahkan. [mam/ant/www.globalmuslim.web.id]
Post a Comment